Rp63,7 Triliun Permintaan Tambahan Anggaran Polri Untuk 2026

Sedang Trending 7 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX
Rp63,7 Triliun Permintaan Tambahan Anggaran Polri untuk 2026 Gedung Mabes Polri, Jakarta.(Antara)

Polri Butuh Tambahan Anggaran Rp63,7 Triliun untuk 2026

KEPOLISIAN RI mengusulkan penambahan anggaran untuk 2026. Totalnya mencapai Rp63,7 triliun. Itu untuk belanja modal dan kebutuhan lain dari Korps Bhayangkara.

"Setelah diterimanya pagu sugestif tahun anggaran 2026 sebesar Rp109,6 triliun maka Polri tetap mengalami kekurangan sebesar Rp63,7 triliun," kata Asisten Utama Bidang Perencanaan dan Anggaran (Astamarena) Kapolri, Komjen Wahyu Hadiningrat, saat rapat kerja (raker) di Komisi III DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (7/7).

Kebutuhan Pegawai?

Wahyu memerinci penambahan anggaran tersebut. Mulai dari shopping pegawai Rp4,8 triliun.

"Yang diprioritaskan untuk penghasilan pegawai rekrutmen personel baru dan memenuhi kenaikan tunjangan keahlian 80 persen Polri dan ASN," ujar dia.

Selanjutnya, shopping peralatan sebesar Rp13,8 triliun nan diprioritaskan untuk meningkatkan operasional kepolisian dan pelayanan Kamtibmas. Beberapa diantaranya ialah operasional pengembangan Polda Papua Tengah, Papua Barat Daya serta polres-polres.

"Lalu, untuk perawatan command center pengamanan di perbatasan dan pulau mini terluar dan lain-lain," ujar dia.

Belanja Modal?

Kemudian, shopping modal sebesar Rp45,1 triliun nan diprioritaskan untuk kebutuuan kendaraan listrik serta kapal pemburu sigap di perbatasan. Berikutnya, pemenuhan peralatan pendukung ungkap kasus tindak pidana narkoba, peningkatan pelayanan ruang unik pembangunan Mako Polsek dan pembangunan rumah dinas.

"Sehingga pada tahun anggaran 2026 Polri mengusulkan kembali kekurangan tersebut untuk dialokasikan pada Pagu anggaran alias alokasi anggaran tahun anggaran 2026," kata Wahyu. (Fah/P-3)