Hujan Deras Sebabkan Tanah Longsor, Pemkot Depok Terjunkan Alat Berat

Sedang Trending 4 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX
Hujan Deras Sebabkan Tanah Longsor, Pemkot Depok Terjunkan Alat Berat Hujan deras menyebabkan tanah longsor di Depok, Jawa Barat .(MI/Kisar Rajagukguk)

SEJUMLAH wilayah di Kota Depok, Jawa Barat, diterjang hujan deras, pada Minggu (6/7) sore hingga malam. Pemerintah Kota (Pemkot) Depok juga menerima laporan mengenai adanya musibah tanah longsor di beberapa titik.

"Bencana tanah longsor nan paling parah akibat hujan lebat nan mengguyur Depok terjadi di Kelurahan Sukamaju Baru, Kecamatan Tapos, dan Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis," kata Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Dinas PUPR) Depok Rizwanur Rahim, Senin (7/7).

Ia menuturkan, musibah tanah longsor terjadi imbas luapan Kali Cipinang. Alhasil, tanah nan berada di sepanjang kali alias wilayah aliran sungai (DAS) di wilayah tersebut bergerak dan ambles.

Beruntung tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam peristiwa tersebut. "Tidak ada warga  nan diungsikan akibat luapan Kali Cipinang," katanya.

Rizwanur lampau meminta Kepala Seksi Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Drainase Bidang Sumber Daya Air Dinas PUPR Depok, Mardiana Arif Rakhman untuk melakukan penanganan darurat setelah menerima laporan tanah longsor di Kelurahan Sukamaju Baru dan Kelurahan Harjamukti.

"Penangan darurat telah dikerjakan Dinas PUPR  melalui petugas reaksi sigap (PRC), dengan mengerahkan perangkat berat untuk melakukan pengerukan material longsor. Saat ini pengerukan timbunan longsor terus dilakukan untuk memastikan saluran outlet  tidak tertutup material longsoran,"  ujarnya. 

Sementara itu, Mardiana menuturkan tanah longsor di Sukamaju Baru dan Harjamukti timbul lantaran air hujan nan meresap ke dalam tanah sehingga memicu pergerakan tanah.

"Kejadian longsor tanah akibat hujan deras ini mengakibatkan kerusakan pada prasarana tanah kali. Kondisi tanah nan labil dan tidak stabil rentan terhadap longsor. Lereng-lereng nan suram lebih mudah longsor dibandingkan lereng nan landai," tandasnya. (KG/P-2)