Ri Punya Kawasan Industri Raksasa Nikel, Segini Produksinya

Sedang Trending 1 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, librosfullgratis.com - Indonesia mempunyai area industri nikel raksasa nan mengolah 'harta karun' mineral mentah menjadi produk berbobot tambah tinggi. Kawasan ini adalah PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) nan berada di Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng), dengan produksi jutaan metrik ton per tahunnya.

Direktur Komunikasi PT Indonesia Morowali Industrial Park Emilia Bassar mengatakan area ini memproduksi 3,9 juta metrik ton Nickel Pig Iron (NPI) pertahunnya, stainless steel dan carbon steel masing-masing 6 juta ton per tahun.

"Kemudian 10% untuk bahan baku EV. Ini salah satunya Mixed Hydroxide Precipitate (MHP) sebesar 270 ribu metrik ton, dan nickel matte 40 ribu metrik ton, dan ada turunan lainnya," kata Emilia pada aktivitas Mining Zone Special Dialogue librosfullgratis.com, Kamis (10/07/2025).

Dia menegaskan IMIP menjadi contoh konkret gimana hilirisasi bisa mengubah struktur industri mineral. Saat ini area IMIP sebagian besar memproduksi stainless steel dan carbon steel. Dengan hilirisasi nikel di area ini, maka tercipta nilai tambah ekonomi nan lebih tinggi.

"Bahan mentah nan semula diekspor, sekarang menghasilkan satu produk nan ada turunannya. Produk turunanya ini nilai tambahnya tinggi," ujarnya.

Untuk diketahui area industri IMIP dibangun pada 2013 dan mulai beraksi pada 2015. IMIP ditetapkan sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN) dan Obyek Vital Nasional (OVN) pada 2019.

Adapun area ini mempunyai luas 4.000 hektar nan bakal terus dikembangkan hingga mencapai 6.000 hektar dan menampung sebanyak 54 pabrik perusahaan nan beroperasi.

Kawasan industri IMIP terintegrasi dengan produk utama nan dimiliki berupa nikel, stainless steel, carbon steel, dan nan terbaru adalah bahan baku baterai kendaraan listrik (electronic vehicle). IMIP juga mempunyai industri pendukung,mulai dari coal power plant, pabrik mangan, silikon, chrome, kapur, kokas, dan lainnya, hingga akomodasi penunjang lain di antaranya pelabuhan dan bandara.


(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Produksi Nikel RI Jadi Dipangkas? Ini Kabar Terbaru dari ESDM