Tim Raga Patroli Pastikan Keamanan Pacu Jalur Di Tengah Tren Aura Farming

Kuantan Singingi -

Festival Pacu Jalur Rayon 3 di Kecamatan Pangean, Kabupaten Kuantan Singigi (Kuansing), Riau semakin meriah di tengah viral tren aura farming. Kehadiran Tim Raga (Riau Anti Geng dan Anarkisme) di letak menambah keamanan aktivitas Pacu Jalur.

Pacu Jalur Rayon 3 digelar di Tepian Rajo, Kecamatan Pangean, Kabupaten Kuansing, pada Minggu (6/7/2025). Tim Raga datang di letak melaksanakan patroli di sekitar Pancang Tepian Gudang Pulau Gobah, Pancang 1 hingga 6, area berjualan, hingga keramaian di Desa Sungai Pinang, Kecamatan Hulu Kuantan.

Kapolres Kuansing AKBP Angga Herlambang mengatakan aktivitas patroli oleh Tim Raga ini merupakan bagian dari penyelenggaraan tugas pokok Polri dalam menjaga stabilitas kamtibmas sesuai petunjuk Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia. Kehadiran Tim Raga bermaksud untuk memberikan rasa aman, mencegah gangguan keamanan, serta memberikan edukasi langsung kepada masyarakat nan datang menyaksikan perlombaan tradisional kebanggaan masyarakat Kuansing tersebut.

"Kami berkomitmen untuk terus datang di tengah masyarakat, terlebih dalam aktivitas budaya seperti Pacu Jalur nan menjadi bagian dari identitas daerah. Tim RAGA sudah melaksanakan tugasnya dengan baik dan kami mengapresiasi support masyarakat nan turut menjaga ketertiban bersama," ujar AKBP Angga.

Selama patroli, personel memberikan imbauan secara humanis kepada masyarakat. Petugas juga mengingatkan penduduk untuk menggunakan kunci dobel pada kendaraan guna mencegah pencurian serta menjaga barang-barang pribadi selama berada di area keramaian.

AKBP Angga menambahkan bahwa kepolisian bakal terus meningkatkan pengawasan dan patroli di lokasi-lokasi strategis untuk memastikan tidak ada celah bagi pelaku kejahatan memanfaatkan keramaian.

Selama aktivitas berlangsung, situasi kamtibmas tercatat dalam kondisi kondusif dan kondusif. Tidak ditemukan adanya tindak pidana ataupun gangguan signifikan nan mengganggu jalannya acara.

"Festival Pacu Jalur merupakan warisan budaya nan tidak hanya mempunyai nilai sejarah, tetapi juga menjadi simbol kebersamaan dan kebanggaan masyarakat Kuansing. Melalui pengamanan nan optimal, Polres Kuansing berambisi aktivitas ini dapat terus melangkah aman, lancar, dan menjadi daya tarik wisata nan membanggakan Kabupaten Kuantan Singingi," kata Angga.

(mea/mea)