Gelap Gulita Hingga Hujan Kerikil Terjadi Usai Gunung Lewotobi Meletus

Sedang Trending 6 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Flores Timur -

Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), meletus tadi siang dengan ketinggian kolom abu mencapai 18 ribu meter. Sejumlah desa di lereng gunung gelap gulita selama 15 menit.

Kondisi itu diungkapkan oleh Heri Makin, penduduk Desa Boru, Kecamatan Wulanggitang. Selain kegelapan, hujan abu vulkanik bercampur kerikil mengguyur permukiman warga.

"15 menit awal kerikil lembut dan debu vulkanik turun," kata Heri, dilansir detikBali, Senin (7/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Heri menyebut kondisi Desa Boru sekarang sudah kondusif setelah sempat dihujani abu dan kerikil letusan Gunung Lewotobi Laki-laki.

Warga Diimbau Jauhi Pusat Erupsi

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Flores Timur mengimbau penduduk di enam desa nan masuk area rawan musibah (KRB) menghindari pusat erupsi, terutama penduduk nan hendak ke Pasar Boru.

"Pemerintah dan Polsek Wulanggitang sedang berada di wilayah Desa Boru untuk mengimbau penduduk agar menghindari pusat erupsi. Setelah erupsi mereda dan situasi kembali normal, penduduk nan ke Pasar Boru diimbau kembali ke pos pengungsian," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Flores Timur, Avi Manggota Hallan.

Baca selengkapnya di sini.

(idh/dhn)

Loading...

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini