3 Alasan Gelandang Portugal Ini Kepincut Membela Persik Di Bri Liga 1 2025 / 2026

Sedang Trending 13 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

librosfullgratis.com, Kediri - Keseriusan ditunjukkan Telmo Castanheira. Usai teken kontrak, pemain asal Portugal itu langsung menjalani latihan perdana berbareng pemain Persik di Stadion Gelora Daha Jayati.

Telmo Castanheira menjadi pemain asing ketiga Persik nan disiapkan untuk BRI Liga 1 2025/2026 nanti. Dua legiuner nan mendapat perpanjangan perjanjian adalah kiper Leo Navacchio dan bek Kiko Carneiro.

"Saya adalah pemain nan suka tantangan dan selalu konsentrasi pada tujuan tim. Saya baru saja tiba, jadi ini tetap awal. Tapi secara pribadi, saya bakal melakukan segalanya untuk membantu rekan-rekan di tim," ujarnya.

Pemain berumur 33 tahun kelahiran Portofolio itu mengaku tak susah beradaptasi dengan style sepakbola Asia Tenggara. Karena Telmo Castanheira pernah memihak Sabah FC di Liga Super Malaysia pada musim 2023 dan 2024.

Telmo Castanheira mengungkapkan beberapa alasannya menerima tawaran dari Persik. Faktor pertama adalah pemahamannya tentang sepak bola Indonesia nan didapat dari sejumlah temannya sesama pemain Portugal nan bermain di Liga 1. Sehingga sedikit banyak, Telmo sudah mengetahui tentang karakter kejuaraan Liga 1.

"Saya mengikuti sepakbola Indonesia dari kawan Portugal nan main di sini dan media. Saya tahu karakter sepakbola Indonesia sigap dan intensitas tinggi dalam transisi. Saya siap menghadapi itu," tuturnya.

Yuk gabung channel whatsapp librosfullgratis.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Tak Alami Kendala Iklim di Indonesia

Telmo Castanheira juga tak mengalami hambatan dengan suasana di Indonesia nan tak beda jauh dengan Malaysia. "Saya sudah beradaptasi dengan area ini ketika di Malaysia. Saya kira di sini pasti bukan masalah. Saya sangat tertarik belajar banyak tentang kultur Indonesia," ucapnya.

Pertimbangan kedua dan sangat krusial adalah kedekatannya dengan pembimbing Ong Kim Swee. Keduanya pernah kerjasama di klub Sabah FC, kontestan Liga Super Malaysia.

"Saya dapat beberapa tawaran, tapi pembimbing Ong Kim Swee secara pribadi menghubungi saya. Persik dan pembimbing menginginkan saya untuk menjadi bagian dari klub ini," ungkapnya.

Visi Masa Depan Persik

Kolaborasi mereka sukses membawa klub tersebut berada di papan atas klasemen akhir. Chemistry positif inilah jadi modal Telmo Castanheira untuk Persik nanti.

"Saya mau memberi kontribusi positif kepada tim. Terutama mental sebagai pemenang di lapangan. Saya kudu mempunyai mentalitas seperti itu agar bisa membantu Persik berprestasi," ucapnya.

Visi masa depan Persik nan diceritakan Ong Kim Swee turut mempengaruhi keputusan eks penggawa Timnas Portugal U-16 dan U-17 ini mendarat di Kediri.

"Saya sangat tertarik dengan cerita coach Ong Kim Swee soal visi klub ini ke depan. Itu jadi motivasi saya untuk datang dan berasosiasi dengan Persik," jelasnya.