ARTICLE AD BOX
librosfullgratis.com, Jakarta - Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy mewanti-wanti jejeran untuk tidak menyalahgunakan senjata api alias senpi.
Hal itu disampaikan Brigjen Djati saat memimpin apel pemeriksaan senpi dan amunisi di Lapangan Presisi Ditlantas Polda Metro Jaya pada Senin (23/12/2024).
"Senpi hanya boleh digunakan untuk kepentingan tugas, bukan pribadi. Setiap personil kudu menjaga agar senpi tidak lenyap alias tidak terkontrol," kata Djati dalam keterangan tertulis, Senin (23/12/2024).
Apel nan berjalan pukul 08.00-08.30 WIB ini turut dihadiri sejumlah pejabat Polda Metro Jaya, termasuk Irwasda, Karo SDM, dan Kabid Propam.
Dalam arahannya, Brigjen Pol Djati menegaskan apel ini bermaksud meningkatkan disiplin dan tanggung jawab personil Polri dalam menggunakan senjata api.
"Ini bukan sekadar formalitas, tetapi langkah nyata untuk mencegah penyalahgunaan senpi, memastikan kondisinya, serta meningkatkan pengawasan," ujar dia.
Djati mengatakan, senpi merupakan simbol kepercayaan negara dan masyarakat kepada Polri. Karena itu, dia menekankan kepada personil agar rutin berlatih meningkatkan keterampilan, termasuk keahlian menembak dan pengendalian emosi.
"Hindari tindakan nan mencoreng nama baik institusi," ujar dia.
Sebanyak 902 personel dari dari 17 satker mengikuti apel untuk melaksanakan pengecekan senpi.
Wakapolda menegaskan, apel ini adalah corak komitmen menjaga integritas, profesionalisme, dan akuntabilitas Polri dalam menjalankan tugas.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kami menjaga kepercayaan masyarakat dan menunjukkan tanggung jawab sebagai pelindung serta pengayom," tegas Djati.