Sengit Di Hari Ketiga Piala Pertiwi 2025 All Stars: Yogyakarta, Malang Dan Bandung Berusaha Keras Untuk Menang

librosfullgratis.com, Kudus - Duel-duel nan terjadi di hari ketiga peaksanaan Hydroplus Piala Pertiwi U-14 dan U-16 2025 All Stars di Kudus, Jawa Tengah, Rabu (9/7/2025), berjalan sengit. Sebagian tim kudu bersusah payah mendapatkan kemenangan demi mengamankan poin. All Stars Yogyakarta, Malang, dan Bandung, sukses meraih kemenangn meski hanya skor tipis 1-0.

Laga All Stars Malang, nan menghadapi Semarang, berjalan sengit sejak kick-off babak pertama. Penggawa kedua tim saling ngotot melakukan penetrasi serangan dengan saling unjuk skill perseorangan di lapangan hijau.

Baru pada babak kedua, gawang Semarang nan dikawal Rivda Navita bedah lantaran kerja sama Nigita Putri Tauladani dan Annora Okalina Setyono membuahkan gol semata wayang dalam laga itu.

“Pertandingan melawan tim All Stars Malang memang sangat panas. Sebenarnya tadi setelah tim musuh membikin gol, kami berupaya untuk membalasnya," ujar Ivana Hayu Fidelia, bek All Stars Semarang usai pertandingan.

"Namun, kekalahan hari ini menjadi motivasi lantaran tim All Stars Semarang tetap ada pertandingan besok nan kudu kita tuntaskan, jadi kudu tetap main maksimal apapun keadaanya,” lanjutnya.

Senada, sang peracik strategi tim All Stars Semarang, Tri Widiyanto mengakui timnya memerlukan persiapan lebih guna menghadapi pertandingan di hari berikutnya. Ia mengapresiasi anak asuhannya bisa mengerahkan pertahanan terbaik.

“Kami beri motivasi untuk tetap berupaya dan menanamkan kepercayaan diri bahwa di dalam sepak bola tidak ada nan tidak mungkin. Kami tetap mempunyai kesempatan dengan menghadapi tim All Stars Tangerang. Kalau menang insyaAllah lolos ke putaran berikutnya,” ucap Tri.

Sementara itu, pertandingan alot juga terjadi antara All Stars Solo dan All Stars Yogyakarta. Dalam tim All Stars Solo, dua pemain jebolan MilkLife Soccer Challenge, Ika Wonda masuk menjadi starting XI sebagai pemain depan, dan Delisha Istigfara nan masuk mulai pada pertengahan babak kedua.

Sementara itu, tim All Stars Yogyakarta mempercayakan Ayla Dva Khala Ahisma nan juga alumni MilkLife Soccer Challenge sebagai striker.

Sejak babak pertama, permainan saling gempur terus terjadi. Para pemain tengah kedua tim pun bekerja keras untuk memaksimalkan penguasaan bola, agar tidak menembus ke jantung pertahanan.

Tim All Stars Yogyakarta mendapatkan kesempatan emas dari tendangan bebas dari luar kotak penalti usai terjadi pelanggaran nan dilakukan pemain depan All Stars Solo, Keisya Aulia Hardinata terhadap Ayla.

Kesempatan itu diambil oleh Sekar Dewi Tania nan bisa melesatkan bola menukik langsung ke arah gawang tanpa bisa ditepis kiper Fairus Khalisa Putri. Kemenangan 1-0 diraih tim All Stars Yogyakarta dalam pertandigan ini.

Bagi kiper sekaligus kapten All Stars Solo, Fairus khalisa Putri, kekalahan tim All Stars Solo kali ini tidak menjadi beban bagi dia dan rekan setim. Sebaliknya, Fairus menjadikannya sebagai lecutan motivasi tersendiri untuk memperbaiki performa demi mempersembahkan kemenangan di laga selanjutnya.

“Hasil pertandingan hari ini memang belum memuaskan, jadi tetap kudu diperbaiki lagi kedepannya. Demi mengumpulkan poin, kami kudu jaga emosi di lapangan, bermain simpell, tidak terlalu banyak membawa bola. Kami tetap ada satu pertandingan lagi dan kesempatan itu kudu kita maksimalkan lagi,” ucap Fairus.

Sementara di sisi lain, kemenangan tim All Stars Yogyakarta disambut penuh syukur oleh sang pelatih, Ixsan Fajar Pranoto. Meski berkali-kali menerima serangan dari All Stars Solo selama laga berdurasi 2 x 30 menit.

“Kekuatan kedua tim berimbang. Tapi, alhamdulilah hari ini kami lebih beruntung, apalagi 10 menit terakhir babak kedua banyak serbuan dari lawan. Sekarang kami mempersiapkan untuk laga selanjutnya, lantaran memandang kajian tim All Stars Bandung memang bagus, tentu besok kita bakal pakai strategi berbeda,” ujar coach Ixsan nan senang timnya memimpin klasemen dengan enam poin.

Tim All Stars Bandung juga memetik kemenangan 1-0 atas All Stars Kalimantan lewat pertarungan strategi nan kental dengan serangan-serangan intens. Tim All Stars Bandung nan dipimpin Alya Fahira bekerja keras untuk membendung penetrasi keras dari tim All Stars Kalimantan. 

Kesempatan emas bagi All Stars Bandung datang pada menit 25, saat Keyra Az Zahra memberikan umpan pada Indira Fatima nan lolos dari penjagaan bek lawan. Indira dengan penuh kepercayaan melesatkan bola lambung menukik tepat mulus ke gawang nan dijaga Siti Fatimah Mutiara Kasih. Kedudukan 1-0 memperkuat hingga laga usai.

Head Coach All Stars Bandung, Dian Nadia Mutiara, angkat topi atas perjuangan dan kegigihan anak asuhnya menjalani laga kedua. Menurut Dian, ada sejumlah pertimbangan nan bakal dilakukan untuk membenahi tim asuhannya agar tampil lebih gahar saat pertandingan penentu klasemen grup melawan All Stars Yogyakarta, Kamis (10/7/2025).

“Pertandingan nan sangat luar biasa dan seru, kami bisa menyerang terus. Sayangnya kita hanya bisa menyelesaikan satu gol, padahal tadi banyak peluang. Saya bakal pertimbangan terkait finishing untuk lebih tenang dan kudu lebih tajam lagi serta memanfaatkan lebar lapangan sehingga tidak membuang kesempatan nan ada,” ucap coach Dian.

• All Stars Malang vs All Stars Semarang (1-0)
• All Stars Yogyakarta vs All Stars Solo (1-0)
• All Stars Bandung vs All Stars Kalimantan (1-0)
• All Stars Sumsel vs All Stars Tangerang (0-4)
• All Stars Cirebon vs All Stars Kudus (0-1)
• All Stars Sumut vs All Stars Bali-Nusra (5.-0)

Penyisihan fase grup tetap bakal berjalan hingga Kamis, 10 Juli 20255. Sementara keesokan harinya, Jumat (11/7/2025) bakal berjalan babak perempat final. Semifinal bakal digelar pada Sabtu (12/7/2025) dan final digelar pada Minggu (13/7/2025).