Pp Kammi Minta Pimpinan Baru Kpk Mampu Kembalikan Kepercayaan Publik

librosfullgratis.com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melaksanakan serah terima kedudukan kepada Pimpinan dan Dewan Pengawas (Dewas) KPK terpilih 2024-2029 di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, pada Jumat (20/12).

Ketua KPK Setyo Budiyanto secara resmi menjabat berbareng wakil ketua terpilih, Fitroh Rohcahyanto, Ibnu Basuki Widodo, Johanis Tanak, dan Agus Joko Pramono.

Menanggapi perihal itu, Ketua Bidang Kebijakan Publik PP KAMMI, Arsandi, mengingatkan tantangan KPK untuk mengembalikan kepercayaan publik. Menurut dia, berasas hasil survei Indikator Politik Indonesia, KPK menjadi lembaga penegak norma nan paling tidak dipercaya publik.

“Survei dilakukan pada 22-29 September 2024, hasilnya, kepercayaan masyarakat terhadap KPK hanya berada di nomor 63 persen, jauh dibanding Kejagung nan mencapai 69 persen,” kata Arsandi dalam keterangan diterima, Minggu (22/12/2024).

Arsandi mendorong, jejeran ketua baru KPK dapat mengembalikan marwah lembaga antirasuah sebagai lembaga penegak norma paling dipercaya publik nan sedang hilang. Caranya, dengan kembali memperbaki keahlian pasca revisi UU KPK Tahun 2019.

“Kasus korupsi nan dilakukan oleh Pimpinan KPK Firli Bahuri, hingga pelanggaran etik nan dilakukan ketua KPK lainnya semakin memperburuk kepercayaan publik terhadap KPK,” sebut Arsandi.

Arsandi meyakini, untuk mengembalikan kepercayaan publik, KPK kudu berani mengusut tuntas beragam kasus nan tetap mandek, di antaranya kasus Harun Masiku.

"Inilah saatnya ketua KPK baru membuktikan, berani tangkap Harun Masiku," ujarnya.