ARTICLE AD BOX
librosfullgratis.com, Jakarta Kualitas udara Jakarta pada Selasa (15/7/2025) pagi tercatat dalam kategori tidak sehat dan menempati ranking ketiga sebagai kota dengan udara terburuk di dunia.
Berdasarkan info situs pemantau kualitas udara IQAir pada pukul 05.56 WIB, seperti dilansir dari Antara, ranking kualitas udara terburuk di bumi ditempati oleh Kinshasa, Kongo dengan indeks kualitas udara (AQI) sebesar 208. Di posisi kedua ada Santiago de Chile, Chili dengan AQI 170, disusul oleh Toronto, Kanada di urutan keempat dengan AQI 156, dan Al-Manamah, Bahrain di urutan kelima dengan AQI 154.
Sementara, untuk indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di nomor 164 alias masuk dalam kategori tidak sehat dengan polusi udara PM 2.5 dan nilai konsentrasi 74 mikrogram per meter kubik. Dalam perihal ini berada di posisi ketiga kota bumi dengan kualitas udara tidak sehat.
Kategori ini menunjukkan bahwa udara tidak sehat bagi golongan sensitif, termasuk anak-anak, lansia, dan penderita penyakit pernapasan. Paparan udara dengan kualitas ini juga berpotensi merugikan hewan nan sensitif serta menimbulkan kerusakan pada tumbuhan dan nilai estetika lingkungan.
IQAir merekomendasikan masyarakat untuk menghindari aktivitas luar ruangan, menggunakan masker jika kudu keluar, serta menutup jendela untuk mencegah masuknya udara kotor ke dalam rumah.