ARTICLE AD BOX
librosfullgratis.com, Jakarta - Timnas Indonesia putri tetap tetap berkesempatan untuk merebut tiket lolos dari kualifikasi Piala Asia Wanita 2026. Ada sejumlah syarat nan kudu dipenuhi skuad Garuda Pertiwi untuk melaju ke putaran final.
Penentuan nasib Timnas Indonesia putri ini bakal dipastikan melalui pertandingan terakhir Grup D Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026 nan berjalan di Stadion Kelapa Dua, Tangerang, Sabtu (5-7-2025) malam WIB.
Menurut jadwal, skuad Garuda Pertiwi bakal berhadapan dengan Chinese Taipei pada pukul 20.00 WIB. Sementara itu, pada pertandingan lainnya, Pakistan bakal bertanding terlebih dulu melawan Kirgizstan, pukul 15.30 WIB.
Dua laga inilah nan bakal menjadi penentu nasib Timnas Indonesia putri. Skuad Garuda Pertiwi kudu memenuhi beberapa syarat agar dapat merebut tiket ke fase berikutnya. Berikut librosfullgratis.com menyajikan ulasannya.
Mertua Pratama Arhan sekaligus penasihat Semen Padang FC, Andre Rosiade, mengeluarkan pernyataan tegas terhadap Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Yuk gabung channel whatsapp librosfullgratis.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Menang Harga Mati
:strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,565,20,0)/kly-media-production/medias/5268426/original/037823900_1751258034-Timnas_Putri_Indonesia_vs_Kirgistan-8.jpg)
Saat ini, skuad Garuda Pertiwi tetap berada di ranking ketiga klasemen sementara Grup D dengan koleksi tiga poin dari dua laga. Timnas Indonesia putri kalah dari Chinese Taipei nan berada di puncak dengan koleksi enam poin.
Sementara itu, di posisi kedua, Pakistan bercokol dengan koleksi tiga poin. Pakistan dianggap mengungguli Timnas Indonesia putri lantaran aspek head-to-head. Dengan kata lain, Indonesia wajib menang atas Chinese Taipei pada laga terakhir.
Pasalnya, hanya juara grup saja nan nantinya lolos ke putaran final. Oleh karena itu, kemenangan menjadi nilai meninggal bagi skuad Garuda Pertiwi untuk bisa menyingkirkan Chinese Taipei dari puncak klasemen.
Safira Ika dkk. tetap tetap mempunyai kesempatan untuk lolos ke Piala Asia Wanita 2026, meski berat. Akan tetapi, tidak ada nan tidak mungkin dalam sepak bola. Itulah prinsip nan kudu tetap dipegang Garuda Pertiwi.
Jika sukses menang melawan Chinese Taipei, Indonesia otomatis bakal mempunyai enam poin, sama seperti milik lawannya. Akan tetapi, Indonesia dianggap unggul head to head sehingga bisa menggusur Chinese Taipei.
Ada Syarat Lainnya
:strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,565,20,0)/kly-media-production/medias/5271252/original/002971600_1751472308-Timnas_Putri_Indonesia_vs_Pakistan-16.jpg)
Selain kemenangan nan menjadi nilai mati, tetap ada syarat lainnya nan mesti dipenuhi agar Timnas Indonesia putri bisa melenggang ke putaran final. Ini berangkaian dengan laga lainnya antara Pakistan melawan Kirgizstan.
Apabila Kirgizstan bisa mengamankan kemenangan atas Pakistan, kedua kontestan ini bakal sama-sama mengantongi koleksi tiga poin dari tiga pertandingan pada kalkulasi klasemen akhir Grup D.
Akan tetapi, ceritanya bakal berbeda andaikan Pakistan nan menang. Sebab, mereka otomatis bakal mengantongi enam poin. Artinya, jika skenario ini nan terjadi, Indonesia, Chinese Taipei, dan Pakistan bakal sama-sama punya enam poin.
Perhitungannya tentu bisa makin pelik. Sebab, penentuan kelolosannya bakal didasarkan pada kelebihan dari head-to-head selisih gol dari ketiga kontestan tersebut. Saat ini, Chinese Taipei mempunyai selisih gol (8-0), Pakistan (2-8) dan Indonesia (0-2).
Dengan demikian, Indonesia memerlukan kemenangan dengan margin enam gol untuk bisa unggul selisih gol dari kedua tim tersebut.
Jika skenario ini terjadi maka selisih gol Indonesia (6-2), Chinese Taipei (8-6), dan Pakistan (2-8).